Akreditasi rumah sakit merupakan proses evaluasi rumah sakit, untuk mengidentifikasi pelayanan yang di bawah standar atau perlu ditingkatkan. Akreditasi juga dapat menjadi sarana komunikasi dan konsultasi antara karyawan dan manajemen rumah sakit dengan lembaga akreditasi, untuk mendapatkan saran perbaikan kualitas layanan. Tercapainya akreditasi akan membantu dalam proses pemasaran, negosiasi dengan perusahaan asuransi, juga meningkatkan citra dan kepercayaan terhadap rumah sakit. Standar Akreditasi rumah sakit menjadi pedoman yang mengatur tingkat pencapaian yang harus dipenuhi oleh rumah sakit terkait mutu pelayanan dan keselamatan pasien. Manajemen perlu memastikan bahwa layanan kesehatan yang diberikan kepada pasien dari hulu ke hilir sudah terintegrasi serta terdokumentasi dengan benar. Untuk memastikan semua layanan terintegrasi dibutuhkan sarana dan prasarana, salah satunya Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS).
SIMRS yang terintegrasi akan menaikkan nilai akreditasi rumah sakit. Meski demikian, belum semua rumah sakit dapat merasakan manfaat SIMRS terintegrasi. Hal ini mungkin disebabkan minimnya informasi mengenai SIMRS, kendala infrastruktur, hingga kendala finansial karena persepsi terhadap SIMRS yang dianggap berbiaya tinggi.
Pasal 3 Ayat (1) Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) Nomor 82 Tahun 2013 tentang Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit menyebutkan bahwa “Setiap rumah sakit wajib menerapkan SIMRS”. Integrasi SIMRS juga telah diatur pada Pasal 5, bahwa “SIMRS yang digunakan oleh setiap rumah sakit harus dapat diintegrasikan dengan program pemerintah pusat dan juga daerah, mengingat fungsinya juga untuk memudahkan proses komunikasi dan penyebaran informasi antar departemen”.
BAGAIMANA SIMRS TERINTEGRASI MEMBANTU MENAIKKAN NILAI AKREDITASI RUMAH SAKIT?
Menurut Pasal 6 Permenkes Nomor 34 Tahun 2017 tentang Akreditasi Rumah Sakit, proses akreditasi rumah sakit wajib terdiri dari 3 kegiatan:
- Persiapan akreditasi,
- Pelaksanaan akreditasi, dan
- Pascaakreditasi.
Sesuai Pasal 7 Permenkes tersebut, tahap persiapan akreditasi terdiri dari tiga kegiatan pokok, yaitu:
- Penilaian mandiri (self assessment) dengan instrumen akreditasiuntuk mengetahui kesiapan dan kemampuan rumah sakit memenuhi standar.
- Workshop untuk menunjang pemenuhan standar akreditasi rumah sakit.
- Bimbingan akreditasi oleh lembaga independen atau tenaga pembimbing untuk meningkatkan kinerja dalam mempersiapkan survei akreditasi.
SIMRS terintegrasi berperan penting pada pada tahap-tahap persiapan ini, karena memudahkan proses penilaian mandiri terhadap seluruh layanan rumah sakit. Proses workshop dan bimbingan juga akan terfasilitasi karena data yang diperlukan tersedia dalam SIMRS.
Selanjutnya, pada proses pelaksanaan akreditasi rumah sakit, proses asesmen surveyor juga akan dimudahkan dengan tersedianya data elemen-elemen akreditasi di SIMRS. Jika diiringi dengan kepatuhan dalam regulasi dan dokumentasi, juga kesiapan dalam observasi, simulasi, maupun wawancara, skor yang didapatkan rumah sakit akan optimal.
Setelah status akreditasi rumah sakit ditetapkan, proses pascaakreditasi bertujuan untuk mempertahankan dan/atau meningkatkan mutu pelayanan rumah sakit sesuai rekomendasi surveyor. Jika proses ini gagal, status akreditasi yang sudah ditetapkan dapat dicabut. Rumah sakit dapat mengandalkan SIMRS untuk menjamin mutu pelayanan dipertahankan atau meningkat.
Dengan adanya SIMRS terintegrasi, penilaian akreditasi akan optimal. Karena itu, penting bagi rumah sakit untuk menggunakan aplikasi SIMRS yang berkualitas dan dapat dipercaya. Salah satunya dengan menggunakan solusi SIMRS Ksatria eHospital.
Ksatria eHospital merupakan solusi sistem informasi yang didesain secara khusus untuk rumah sakit dan klinik. Berbagai modul tersedia untuk mengakomodasi operasional rumah sakit, dan semuanya akan terhubung dengan aliran data yang mulus dan tepat. SIMRS Ksatria eHospital saat ini juga telah terintegrasi dengan beberapa program pemerintah yaitu Mobile JKN dan BPJS VClaim.
Untuk informasi selengkapnya, hubungi tim marketing Ksatria eHospital
sekarang juga dan temukan solusi sistem informasi bagi rumah sakit Anda!
Informasi lebih lanjut, hubungi konsultan kami:
0812 3792 7931 (Adi Wahyono)